WE NewsWorthy, Jakarta - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhamad Said Didu menyoroti pernyataan Presiden Jokowi yang menyebut bahwa persoalan utama yang menyebabkan kematian ratusan suporter Arema adalah pintu stadion yang tertutup dan tangga yang curam.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); Said Didu mengaku heran Presiden Jokowi tidak menyebutkan bahwa gas air mata yang dilemparkan polisi menjadi penyebab terkrusial.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); Hal itu disampaikan Said Didu dalam akun Twitter pribadinya, pada Kamis 6 Oktober 2022.
"Semua kompak menyalahkan yg bukan penyebab kematian lbh 100 orang, yaitu penembakan gas air mata. Sekarang yg diasalahkan pintu dan tangga," ujar Said Didu.
"Apakah berikutnya yg akan disalahkan sempritan wasit ?," pungkasnya.
Semua kompak menyalahkan yg bukan penyebab kematian lbh 100 orang, yaitu penembakan gas air mata.Sekarang yg diasalahkan pintu dan tangga.Apakah berikutnya yg akan disalahkan sempritan wasit ? https://t.co/cfFXnO3rr7
Sumber: nw.wartaekonomi.co.id
