Duniagital.com, Jakarta - Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengatakan ia mengetahui taktik Ferdy Sambo yang mencoba mendatangi Istana setelah membunuh Brigadir J.
Ia juga menilai jika Ferdy Sambo menyiapkan berbagai siasat untuk meringankan hukumannya serta adanya relasi kuasa yang besar meskipun Ferdy Sambo sudah dipecat dan menjadi mantan Kadiv Propam Polri.
Kamaruddin mengungkapkannya dalam kanal YouTube Refly Harun.
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1647729625996-0'); }); "Mereka sangat takut oleh jenderal ini, oh rupanya karena Kadiv Propam setelah dicopot kok masih takut juga, ih rupanya ada Satgas Merah Putih," kata dia.
Meski Satgas Merah Putih telah dibubarkan, Kamaruddin menduga penyidik masih belum berdaya menghadapi Ferdy Sambo.
Laporan soal Ferdy Sambo datangi istana setelah membunuh Brigadir J itu didapatkannya dari intelijen.
Sumber: soreang.suara.com